Tuesday, May 3, 2011

Integrated MarCom

Marcom merupakan sebuah saran untuk mengkomunikasikan mengenai siapa perusahaan anda dan apa yang perusahaan anda lakukan. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk mendukung marcom, yaitu increase market penetration, stimulate interest, encourage product trial, stimulate impulse buying, increase rate of consumption, influence sales volume, develop repeat purchase behavior, differentiate the product, and establish a product image. Tetapi hal-hal di atas dilakukan secara berurutan, tidak serempak agar hasilnya lebih maksimal untuk tiap tahapnya. Untuk mengkomunikasikan marcom maka dibedakan dalam beberapa hal:
  1. Advertising: above and below the line (butuh uang banyak dan minim: media masa)
  2. Public relation: product promotion, corporate communication, lobbying, advising management, and press relation
  3. Sales Promotion: misalnya seperti kupon (stiker/stamp), cross-promotion (buy1get1), rebates (potongan harga), dll.
  4. Personal selling: yang kita jual bukan produk tapi lebih kepada saran/solusi sesuai dengan needs and wants customer.
  5. Direct marketing: menjemput maupun didatangi oleh bola (customer)

Kenapa marcom penting dilakukan? Karna dengan marcom maka sebuah perusahaan dapat informing (ada dan eksis), persuading (meningkatkan penjualan), dan reminding (mengingatkan orang tentang produk kita). Dan hal terpenting mempelajari marcom adalah supaya perusahaan tersebut tetap ada di hati masyarakat. Hal ini terkait juga dengan networking yang perusahaan kita punya.

Jadi, sebuah perusahaan juga perlu untuk melakukan marcom agar perusahaan tersebut tetap eksis di industrinya. Salah satu marcom yang dapat kita lakukan sekarang adalah personal selling karena hanya membutuhkan modal keberanian untuk mempromosikan dan menawarkan produk kita.

No comments: